Bukittinggi, – Dinas Komunikasi Informasi dan Digital (Kominfo Dig) Kota Bukittinggi melangsungkan tatap muka dengan mass media peliputan Kota Bukittinggi, Jumat (4/7/2025) di Aula Kantor Balaikota Bukittinggi langsung didatangi Wali Kota Bukittinggi, H.M.Ramlan Nurmatias,SH., Kepala Dinas Kominfo Dig, Suryadi dan Kabid dan korps-nya buat menerangkan suportnya pada kehadiran jurnalis
Acara tatap muka bersilahturahmi ini berkenaan kerja sama media dengan Pemerintahan Kota Bukittinggi 2025 berjalan penuh keakraban, diselipin dialog enteng berkaitan peranan mass media di Kota Bukittinggi.
Dalam sambutannya, Wali Kota Bukittinggi, H.M.Ramlan Nurmatias,SH menjelaskan, Pemerintahan Kota Bukittinggi menyongsong baik peranan publisistik untuk perkembangan wilayah, “Jurnalis mempunyai kontrol sosial yang penting dalam membuat Kota yang lebih bagus.” Pemerintahan Kota Bukittinggi memiliki komitmen untuk selalu tingkatkan kerja sama dengan media dalam membuat Kota yang lebih bagus.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, sampaikan animo ke mass media se-Kota Bukittinggi atas andilnya dalam sampaikan informasi dan memperbesar nama baik Kota dan Pemerintahan Wilayah. Peranan jurnalis sekarang ini adalah sisi penting sebagai penyampai informasi ke warga, keutamaan kolaborasi yang terikat supaya beberapa program Pemerintahan bisa tersampaikan secara baik dan terbuka ke public, sebut Ramlan Nurmatias.
Selanjutnya Ramlan Nurmatias menjelaskan mengenai sejumlah persoalan yang terdapat di Kota Bukittinggi, yakni mengenai kehadiran Stasiun Lambuang, yang tetap menjadi perhatian Pemerintahan Kota, gagasan pembangunan bioskop kembali di Kota Bukittinggi menjadi topik perbincangan. Pemerintahan Kota mengharap supaya pembangunan bioskop bisa tingkatkan kualitas selingan di Kota Bukittinggi.
Disamping itu berkenaan kematian anak harimau di Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) menjadi perhatian serius Pemerintahan Kota. Ramlan Nurmatias menerangkan jika kematian sang anak harimau itu disebabkan karena malnutrisi dan keadaan yang terdapat di badan sang anak harimau.
Pemerintahan Kota Bukittinggi ingin koordinir dan kerjasama lebih intensif bersama BKSDA Sumatera Barat tindak lanjuti pelestarian satwa. Pemerintahan Kota mengharap supaya TMSBK bisa tingkatkan perawatan dan pengendalian satwa.
Dan dikatakannya mengenai revitalisasi Stadion Ateh Ngarai jadi fokus utama Pemerintahan Kota. Pemerintahan Kota mengharap supaya stadion bisa menjadi tempat olahraga yang lebih bagus dan nyaman untuk warga.
Disebutkannya, Pemerintahan Kota Bukittinggi memiliki komitmen untuk selalu tingkatkan kualitas servis public dan menuntaskan persoalan yang terdapat di Kota Bukittinggi. Dengan kerja sama yang bagus di antara Pemerintahan Kota dan warga, diharap bisa tingkatkan kualitas hidup warga Kota Bukittinggi.
Pemerintahan Kota Bukittinggi mengharap supaya media bisa terus menjadi partner dalam membuat kota yang lebih bagus. “Media mempunyai peranan yang penting dalam tingkatkan kesadaran warga.”
Terdaftar sekitar 69 media yang merajut kerja sama dengan Pemko Bukittinggi di tahun 2025, yakni 53 media online, 9 media massa, dan 7 media electronic.